TIMES PAPUA, KEDIRI – Tak kurang 147 ekor kuda yang berasal dari 19 kota dan kabupaten di Jawa Timur beradu kecepatan dalam kejuaraan provinsi (Kejurprov) pacuan kuda Piala Piala Ketua Pordasi Kabupaten Kediri.
Kejurprov ini merupakan kompetisi terakhir, sebelum perhelatan pekan olahraga provinsi Jawa Timur 2025 (Porprov Jatim 2025) yang akan berlangsung di Malang Raya.
Para joki dan kuda yang ikut ambil bagian dalam Kejurprov di Kediri ini, kemungkinan juga akan bertarung di Porprov 2025 nanti.
Ketua Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Provinsi Jawa Timur Sentot Djamaludin menuturkan, sejumlah pengurus Pordasi kabupaten/kota di Jawa Timur juga turut hadir dalam kesempatan itu. Kejuaraan Pacuan Kuda ini berlangsung mulai 21-22 Desember 2024.
Jawa Timur sendiri berhasil menembus tiga besar dalam Pekan Olah Raga Nasional (PON) yang lalu. Karena itu, Kejurprov ini selain menjadi ajang pemanasan sebelum Porprov Jatim 2025, juga untuk menjaring joki dan kuda andalan baru Jawa Timur di multievent skala nasional.
"Ini kompetisi terakhir sebelum Porprov. Jawa Timur kemarin bisa meraih posisi nomor 3 di PON, dengan satu mendali emas, 3 medali perak dan satu perunggu," tuturnya, Minggu, (22/12/2024).
Sentot menuturkan saat ini pihaknya juga tengah mengkaji venue yang tepat bagi olahraga berkuda di ajang Porprov Jatim 2025. Hal itu berdasarkan evaluasi dari perhelatan Porprov sebelumnya. Sejumlah opsi venue tengah dikaji seperti di Pasuruan atau di Blitar. "Kami kondisikan lapangan atau track yang representatif untuk kejuaraan," tambah Sentot lagi.
Sementara itu Ketua Panitia sekaligus Wakil Ketua Pordasi Kabupaten Kediri Yudha Galih Pratama Putra menuturkan Kejurprov kali ini terbagi menjadi 28 kelas.
Bagi Pordasi Kabupaten Kediri, kejuaraan tersebut juga menjadi ajang seleksi joki dan kuda yang akan memperkuat kontingen Kediri di Porprov Jatim 2025.
Di perhelatan Porprov sebelumnya, Kabupaten Kediri membawa pulang satu medali emas dan tiga perak. Di Porprov Jatim 2025 nanti Kabupaten Kediri menargetkan prestasi lebih tinggi. "Untuk Porprov Jatim 2025 nanti ada 10 kelas, kita targetkan juara umum," ujarnya.
Yudha menegaskan para joki dan kuda yang terseleksi dan tersaring nantinya akan mengikuti pemusatan latihan untuk Porprov Jatim 2025. "Setelah ini ada pemusatan latihan untuk joki dan kuda nantinya," katanya lagi.
Sementara itu Plt Ketua KONI Kabupaten Kediri, Hakim Rahmadsyah Parnata menuturkan dengan Kabupaten Kediri menjadi tuan rumah Kejurprov pacuan kuda, akan memberikan semangat baru bagi para atlet Kabupaten Kediri.
"Ini memberikan angin segar. Atlet-atlet yang akan kita munculkan harapannya memberikan kejutan baru untuk masyarakat Kabupaten Kediri," ujarnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Kabupaten Kediri Tuan Rumah Kejurprov Pacuan Kuda, Persiapan untuk Porprov Jatim 2025
Pewarta | : Yobby Lonard Antama Putra |
Editor | : Ronny Wicaksono |